Masih ingat Afriyani Susanti ? Pengemudi Xenia maut yang menabrak pejalan kaki di trotoar dekat tugu tani dan menyebabkan 9 orang meninggal dunia, dan puluhan orang luka-luka. Afriyani diduga mengantuk dan berada di bawah pengaruh alkohol dan ekstasi setelah semalaman tidak tidur karena party dengan kawan-kawannya, sehingga ia pun menyetir kendaraan tanpa kontrol dan menabrak pejalan kaki yang tidak bersalah.
Dinihari tadi, Rasyid Amirulloh, anak dari Menteri Perekonomian Hatta Rajasa yang mengendarai BMW X5 dengan plat nomor B 272 HR menabrak daihatsu luxio F 1622 CY dari belakang di tol jagorawi dan menyebabkan 2 orang penumpang Daihatsu luxio tewas dan 3 orang luka-luka. Daihatsu luxio tak salah apa-apa, berjalan dalam kecepatan sedang, namun ditabrak dari belakang oleh Rasyid Amrullah dengan kecepatan tinggi.
Saat ini Rasyid diamankan (ditahan) di kantor polisi untuk 1×24 jam untuk dilakukan pemeriksaan, dan apabila terpenuhi unsur-unsur perbuatan pidana, akan ditingkatkan statusnya sebagai tersangka dan ditahan untuk 20 hari ke depan seperti pengemudi maut lainnya. Selain itu, rencananya terhadap Rasyid juga akan dilakukan tes urine, karena polisi menduga Rasyid mengantuk atau di bawah pengaruh alkohol atau obat-obat terlarang setelah pesta malam tahun baru bersama teman-teman.
Akankah nasib Rasyid Amirulloh, Anak dari Hatta Rajasa akan sama seperti Afriyani Susanti, yang divonis 15 tahun penjara, karena menghilangkan nyawa orang lain ? Atau ada solusi lain buat Rasyid yang disiapkan polisi selaku penegak hukum.
Sumber: kompas.com